Siapa yang tidak kenal dengan Kota Blora? Kota kecil namun tenang, terletak di Pripinsi Jawa Tengah bagian timur. Berbatasan antara Jawa Tengah dengan Jawa Timur. Banyak juga orang yang menyebutnya dengan “kota sate”.
Tetapi pada saat ini kita tidak akan membicarakan masalah makanan, terutama sate. Ada satu hal lagi yang menarik dari Kota Blora, dan ini lebih terkenal, tidak hanya di Jawa Tengah, namun di seluruh Indonesia bahkan sampai ke manca negara. Apalagi kalau bukan pohon jati. Jadi, kalau bapak ibu datang ke kota Blora, tengok aja ke kanan kiri jalan pasti akan disuguhi pemandangan yang indah, yakni hutan jati.
Mungkin Anda penasaran, bagaimana cara membudidayakan pohon jati supaya dapat tumbuh dengan subur. Apabila Anda tertarik, ikuti petunjuk berikut ini !
Sebelum mulai menanam pohon jati, ada beberapa tips/cara yang perlu kita perhatikan.
- Pilihlah benih jati yang baik dengan ketentuan berdiameter 1-1,5 cm.
- Jemur benih jati tersebut sampai betul-betul kering.
- Setelah bibit jati itu kering, rendamlah bibit tersebut dengan campuran air accu dan air tawar dengan perbandingan 1 : 10 ( air accu 1 liter perlu air tawar 10 liter ) selama 3 hari.
- Selanjutnya benih jati tersebut diangkat dan ditiriskan atau ditus selama 0,5 sampai 1 hari.
- Siapkan media / bedeng tabur ukuran sembarang, dan di sekelilingnya dibuatkan pembatas.
- Setelah media / bedeng siap, taburkan benih jati tersebut di atas bedengan.
- Setelah benih jati ditabur semua, kemudian benih tersebut kita timbun dengan pasir hitam/pasir bengawan setebal 1,5-2 cm.
- kemudian kita tutup bedeng tersebut dengan plastic, kalau tidak ada plastic bias kita tutup dengan dedaunan.
- Selama di dalam bedeng, benih tidak boleh kering harus diatur kelembabannya.
- Kemudian kita tunggu selama 7 – 14 hari.
- Kalau sudah berkecambah harus kita pindahkan ke polibek yang sebelumnya sudah kita siapkan.
- Polibek yang kita siapkan berisi tanah, pupuk organic/kandang, dan rambut padi, dengan perbandingan 1 : 3 : 2.
Selamat mencoba………………………………!
Ditulis oleh : Sarjono,S.Pd ( LRC Borobudur Banjarejo Blora.)
Filed under: Artikel | Tagged: Budidaya pohon jati, Yang khas dari Blora |
pak… posisi saya di pantura, untuk cari pasir hitam susah! mungkin pengganti dari pasir hitam apa? sesuai dengan geografis daerah saya…
thaks infonya…….nuwun……
daerah saya gak ada pasir hitam pa,jadi nya cuma pake pupuk organik atau pupuk kandang,gmn pa?maksih
sekarangkan blm musim hujan jadi tanahnya kering dan kalau ditanamin jadi kurang subur,gmn supaya subur tanah nya pa?
pasir hitam dapat diganti dengan tanah dicampur dengan sekam. maksud dengan pasir hitum itu kan tidak padat sehingga bibit jati tadi mudah untuk tumbuh. demikian juga dengan tanah atau kompos yang dicampur sekam , ini tunas jati juga mudah tumbuh . selamat mencoba semoga berhasil.
Salam kenal Pak, sebelumnya saya udah menenam pohon sengon laut, tapi berminat juga untuk menanam pohon jati, lalu bagaimana cara penanaman dan perawatan yang baik, dan apakah ada pohon jati yang lebih cepat dipanen dalam waktu beberapa tahun aja ? seperti pohon sengon. Thaks
salam kenal pa,maap pa saya berminat juga untuk menanam kayu jati,lalu bagai mana cara penanaman yang bagus untuk penanaman kayu tesebut?dan apa bagus penanaman di musim hujan pa?thaks
menarik. trims
Pak, berkat ditunjuk jadi operator ICT PSBG KUSUMA ILMU, saya jadi tertarik bikin blog. Tapi saya masih belum bisa link blog saya ke http://www.apakabarpsbg.com
tolong beri petunjuk …terimakasih.
salam kenal pa,maap pa saya berminat juga untuk menanam kayu jati,lalu bagai mana cara penanaman yang bagus untuk penanaman kayu tesebut?
saya tertarik budi daya jati,dan kebetulan saya sdh tanam jati, bagaimana perawatan termasuk periode pemupukannya, berapa th bisa di panen? trims
di mana tempat pembelian bibit jati dan nomor yang bisa di hubungi?
kalo bpk butuh bibit jati bisa tlp ke nmer ini pak 085290008474 trimakasih
Salam kenal pak.. Mhn izin saya bergabung pak.. Saya sangat senang dan mulai tertarik dgn kayu jati.. Krn Saya punya lahan kosong 1 hektar milik orang tua digunung.. Trmksih pak
mantap tenan pak
baru tanam iki di gunung pati
Posisi saya di bogor & saya ada lahan 2500 m , posisi
tanah miring kalau ditanami kayu jati memungkinkan nggak pak ?
aku mau coba, bisa tak pakai pasir merah biasa….
Tulisan yang bermanfaat. Minta ijin untuk di masukkan ke blog saya pak…
niat mencoba..
Ass. salam kenal
Saya punya kebun jati +/-130 pohon dgn diameter rata2 antara 10 sampai 15cm,kondisi tidak terawat.bila dirawat degan baik,diameter minimal berapa yang bisa ditebang untuk dijual.kalau sekarang harganya berapa ya?dan pakai sistem apa,jual glondongan (batangan) atau meter kubik ya? trima kasih atas jawabannya.
Dengan Hormat. saya mau cari bibit jati unggulan, di sekitar solo utara, dimana bisa saya peroleh pembibitannya,, Terima kasih
saya ali di ngawi menyediakan bibit jati harga mulai 1500-2000/perbatang hubungi 085790429775
bpak ada cra lgi gak selain menggunkn biji pohon jati sebagai bibit nya ……..>?
trimaksih tak tunggu jwabanya segaera