Sabtu, 8 Agustus 2009 di PSBG Dwarawati merupakan pertemuan KKG yang sangat istimewa dikarenakan di tempat tersebut kedatangan tamu dari beberapa negara Asia dan Eropa.
Tepat jam 09.00 WIB di ruangan PSBG yang tidak begitu luas para relawan muda yang berasal dari Indonesia, Slovenia, Perancis dan Jepang datang untuk sharing dan berbagi pengalaman dengan warga gugus Abu Umar di acara KKG Sabtu pagi tersebut.
Kedatangan mereka ini sungguh suatu kebanggaan bagi kami warga gugus , mengingat begitu padatnya acara mereka di Blora masih mau menyempatkan waktu untuk datang berbagi dan bertukar pengalaman dengan kita.
Hal ini tidak lepas dari upaya dan peran serta dari Ibu Sumarsih dalam menjembatani antara IIWC dan PSBG agar acara sharing bersama ini menjadi agenda tetap setiap tahunnya.
12 relawan muda ini berasal dari berbagai negara dan biasanya di setiap negara memiliki organisasi kerelawanan seperti IIWC of IPPA /PKBI yang ada di Indonesia. Di Jepang (NICE), Slovenia (SCI) dan masih ada 14 negara lagi yang semuanya merupakan bagian dari AEYVE ( Asia-Europe Young Volunteer Exchange/Kemah Internasional untuk organisasi Relawan di Asia dan Eropa ).
Untuk di Indonesia sendiri IIWC didirikan pada bulan September 1999 di Semarang . Kenapa di Semarang ? Karena dalam sejarahnya suatu organisasi relawan yang bekerjasama dengan asing pada th 1999 NICE dari Jepang) adalah PKBI /Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia atau IPPA (Indonesian Planned Parenthood Association of central Java) yang berkantor di Jl. Jembawan no. 8 Semarang. Inilah yang menjadi cikal bakal IIWC di Indonesia.
Ke dua belas relawan yang datang ke PSBG Sabtu kemarin : 5 perwakilan dari IIWC, 3 dari Jepang (NICE), 2 dari Perancis dan 2 dari Slovenia (SCI). Mereka berada di Blora sejak tanggal , 5 Agustus dan berencana sampai 18 Agustus 2009.
Aktivitas mereka ini biasanya hanya dilaksanakan pada masa libur musim panas antara bulan Juli Agustus atau masa libur sekolah , karena mereka sebagian besar memang masih berstatus sebagai mahasiswa. Seperti misalnya ,relawan dari Jepang Iori, Miza dan Aki , dari Perancis Juli mereka masih berstatus mahasiswa berumur berkisar 20 s/d 23 tahun. Hanya Saso dan Maya yang berasal dari Slovenia adalah seorang Insinyur Mesin dan Dokter.
Tujuan dari organisasi nirlaba ini adalah , diantara mereka yang berasal dari berbagai negara ini dapat membangun “ Networking” (Jejaring) untuk mempererat Solidaritas Internasional, demikian paparan yang disampaikan oleh Vieka dan Erlyn mahasiswa dari UNDIP Semarang yang dalam hal ini berkedudukan sebagai Leader dan Co Leader untuk kegiatan di Blora ini.
Acara sharing di PSBG Dwarawati , diisi dengan berbagi pengalaman dan tukar informasi tentang masalah pendidikan di masing masing negara mereka, yang pada intinya hampir sama , jenjang pendidikan ditempuh mulai TK/Kindeergaten, SD, SMP/ Elementary, SMA dan Universitas. Hanya saja di Jepang jenjang pendidikan SMP dan SMA nya hanya di tempuh 2 tahun.Lain lagi di Slovenia yang membuat iri kita, karena di negara ini semua biaya pendidikan mulai dari tingkat dasar sampai jenjang perguruan tinggi semua menjadi tanggungan pemerintah alias g r a t is . Orang tua dalam hal ini ikut kontribusi dalam membelikan buku- buku paket dan buku untuk referensi saja.
Setelah tukar pengalaman , acara dilanjutkan dengan berbagi ketrampilan: Origami, tentu kita tidak asing lagi , seni melipat kertas dari Jepang ini menjadikan acara KKG paling mengasyikkan , Lipatan ”Pakunco dan Fushen” Fimo” sejenis plastisin yang dapat di bentuk kemudian kalau di oven akan menjadi mengeras seperti batu dari Perancis serta anyaman tali dan manik-manik untuk accesories/Souvenir dari Slovenia . kesemuanya itu menjadi kenang-kenangan yang indah dan tak terlupakan bagi warga gugus dan PSBG Dwarawati.
“Seru juga! acara melipat dan menggunting kertas ini, tak ada bedanya seperti kalau mengajari anak-anak kita”.
Tak terasa waktu berlalu , yang dalam rencana sedianya hanya 2 jam akhirnya molor jadi 4 jam. Kalau saja tamu kita ini tidak sedang di tunggu di lain tempat yang sudah di jadwalkan. Saya percaya di PSBG Dwarawati Sabtu kemarin akan mencapai rekor jam KKG terlama, karena bila diteruskan rasanya sampai malampun waktu tidak akan terasa..
Terima kasih , adik-adik relawan !!! kami tunggu kedatangan kalian kembali di tahun depan. ….. Sayonara ….!!!!!
Di tulis : Ninik ( PSBG Dwarawati Blora – Jawa Tengah )
Filed under: Uncategorized |
waaah…baru tahu ada artikel tentang iiwc dan kegiatannya di Blora, sudah 2 tahun berlalu padahal…selamat bertugas untuk guru2 di PSBG Dwarawati dan selamat berkarya untuk teman2 di IIWC…:))