Tanggal 22 sampai 24 Juli 2008, sekelompok Guru maupun Kepala Sekolah dan Pengawas TK/SD/Pendais berbondong-bondong memasuki ruang PSBG gugus 2 Bangkala Kabupaten Jeneponto Propinsi Sulawesi Selatan. Satu-persatu mereka mengambil tempat sembari saling memberi salam dan bercanda satu sama lain. Seluruh persiapan Workshop Pembelajaran Sains telah terpajang dan siap dioperasikan. Pemandu Bidang Studi dan MTT membagikan ATK/Tool kits kepada setiap peserta. Sesekali terdengar canda yang membuat penulis terenyuh. “Syukurlah DBE2 masih memberi perhatian yang serius dengan kita-kita ini,tetap memberi bantuan teknis dan ATK masih kita dapatkan, dalam situasi kegundahan akan maraknya guru,kepala sekolah disorot pihak berwenang,haaahaaa….!!!!”,ucapan itu meluncur secara refleks dari mulut Kepala Sekolah,guru-guru ditengah kegundahan dengan bayang-bayang antara wujud kongkrit pendidikan gratis versus jadi tersangka kasus pungli
bertarung di dalam hati dan pikiran mereka. Namun dibalik pikiran dan hati yang gundah masih ada “oase” untuk tetap eksis meningkatkan kualitas pendidikan, Workshop KKKS/KKG II berjalan sesuai rencana berlangsung selama 3 hari di 2 gugus binaan DBE 2 Sul-Sel secara paralel (Gugus 1 Binamu dan Gugus 2 Bangkala Kab.Jeneponto). DIfasilitasi Ole Tim MIT/MAT dari Universitas Muhammadiyah Makassar didukung oleh Tim MTT DBE2. Materi Workshop, antara lain:
- Refleksi BPS/Pendampingan
- Demonstrasi Pembelajaran Sains
- Menilai Daya Dukung Sekolah terhadap Pembelajarn Sains
- Alat Peraga Sains tidak perlu mahal
- Menilai Prestasi Belajar Sains
- Pembelajaran Sains dalam Aksi
- Tugas Mandiri/RTL
Filed under: Berita | Tagged: dbe, dbe2, dbe2 USAID, KKG, pendidikan dasar, sulawesi selatan |
Tinggalkan Balasan